Ayo ke Kota Tangerang! Jelajahi Kekayaan Kuliner, Tradisi Tangerang, 21 April 2025 – Kota Tangerang tidak hanya dikenal sebagai kota industri penyangga Ibu Kota, tetapi juga menyimpan sejuta pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan. Dari makanan khas yang menggugah selera hingga tradisi dan budaya yang kaya akan nilai sejarah, Tangerang siap menyambut wisatawan dengan ragam daya tarik yang otentik dan berkesan.
Kota Tangerang Surga Kuliner di Jantung Banten
1. Laksa Tangerang – Cita Rasa Warisan Leluhur
Laksa Tangerang adalah ikon kuliner daerah ini. Kuah kental beraroma santan berpadu dengan mi beras, tauge, dan suwiran ayam atau telur, menciptakan perpaduan rasa gurih dan segar. Laksa biasanya disajikan panas dan cocok disantap pagi atau siang hari.
2. Sate Bandeng – Olahan Ikan yang Tak Biasa
Berbeda dari sate pada umumnya, Sate Bandeng adalah ikan bandeng tanpa duri yang dicampur rempah, dibentuk ulang, lalu dibakar. Teksturnya lembut dan kaya bumbu, membuatnya populer saat lebaran atau acara hajatan.
3. Nasi Sumsum – Lezatnya Daging dan Tulang dalam Bungkus Daun
Kuliner unik lainnya adalah Nasi Sumsum. Dibungkus dalam daun pisang dan diisi dengan nasi serta sumsum sapi yang diolah dengan bumbu khas, makanan ini kemudian dikukus hingga matang dan dipanggang agar aromanya semakin kuat.
4. Sate Manis Gerendeng – Perpaduan Sederhana nan Menggoda
Bukan sate biasa, hidangan ini menggunakan bagian kepala sapi yang dibumbui gula merah, bawang putih, merica, dan ketumbar. Rasanya manis, legit, dan sangat khas Tangerang.
Kota Tangerang Tradisi dan Budaya Lokal yang Mengakar
1. Keramas Massal di Sungai Cisadane
Tradisi yang unik dan penuh makna ini dilakukan setiap menjelang Ramadan. Warga mandi bersama di Sungai Cisadane sebagai simbol pensucian diri secara jasmani dan rohani. Selain sakral, tradisi ini juga menjadi ajang silaturahmi antarwarga.
2. Perayaan Peh Cun – Tradisi Tionghoa yang Mengakar
Tangerang memiliki komunitas Tionghoa Benteng yang masih melestarikan tradisi Peh Cun. Perayaan ini diisi dengan lomba perahu naga di Sungai Cisadane, pembagian makanan khas seperti bakcang, dan doa bersama leluhur.
3. Tari Cokek – Harmoni Gerak dan Musik
Tari tradisional ini menggambarkan akulturasi budaya Betawi dan Tionghoa. Penarinya mengenakan kebaya panjang sambil menari diiringi musik gambang kromong. Tari ini kerap tampil dalam acara resmi dan festival budaya.
4. Silat Beksi – Warisan Bela Diri dari Betawi-Tionghoa
Silat Beksi adalah seni bela diri yang dikembangkan oleh warga Betawi-Tionghoa. Gerakannya gesit, banyak menggunakan tangan dan refleks. Silat ini tidak hanya untuk pertahanan diri tapi juga bagian dari ekspresi budaya.
Festival Budaya Kota Tangerang yang Spektakuler
Festival Budaya Nusantara dan Pelangi Nusantara
Kota Tangerang rutin menggelar berbagai festival budaya yang meriah, seperti Festival Budaya Nusantara dan Pelangi Nusantara. Acara ini menampilkan parade pakaian adat, pertunjukan seni tradisional, bazar kuliner, dan pameran UMKM dari berbagai daerah.
Kemeriahan festival ini menjadi bukti nyata bahwa Kota Tangerang adalah wadah keragaman yang penuh toleransi dan kebersamaan.
Rekomendasi Tempat yang Wajib Dikunjungi Kota Tangerang
1. Benteng Heritage Museum
Museum ini menyimpan sejarah komunitas Tionghoa Benteng di Tangerang. Bangunannya bergaya arsitektur Tionghoa klasik dan menyuguhkan artefak bersejarah dari abad ke-17.
2. Kampung Bekelir
Ingin tempat foto yang estetik? Kampung Bekelir adalah kampung wisata dengan mural warna-warni di setiap sudut rumah warga. Cocok untuk wisata edukatif, budaya, sekaligus instagramable!
3. Situ Cipondoh
Destinasi alam dan relaksasi terbaik di dalam kota. Danau ini cocok untuk piknik keluarga, memancing, atau naik perahu sambil menikmati matahari terbenam.
Kota Tangerang, Lebih dari Sekadar Kota Penyangga
Kota Tangerang kini telah menjelma menjadi destinasi wisata budaya dan kuliner yang wajib dikunjungi. Dengan ragam makanan khas, tradisi unik, festival meriah, dan tempat-tempat penuh nilai sejarah, kota ini menghadirkan pengalaman yang komplet untuk siapa saja yang berkunjung.
